Jumat, 09 April 2010 di 04.04 |  



Gerakan Berkendara yg Aman ( Safety Riding Campaign )

Dengan kondisi perekonomian yg kurang kondusif dan kondisi jalan di Indonesia pada umumnya macet seperti saat ini membuat sepeda motor menjadi pilihan paling efektif dan ekonomis sebagai alat transportasi baik pribadi maupun keluarga.

Kehandalan dan kemampuan sepeda motor dalam menerobos kemacetan, konsumsi BBM yang sangat irit membuat kendaraan ini sangatlah ekonomis. Selain itu dengan harga yg cukup terjangkau untuk diperoleh masyarakat golongan ekonomi menengah ke bawah dan didukung juga banyaknya kemudahan dari para lembaga penyedia keuangan (kreditur) semakin membuat kendaraan ini menjadi semakin populer di masyarakat Indonesia.

Namun sayang kendati demikian mudahnya memperoleh sepeda motor dan tetapi tidak diiringi dengan kesadaran untuk belajar berkendara dengan baik dan aman. Masih banyak kita lihat pengendara sepeda motor yang tidak terbib lalu lintas, berkendara motor yg ugal – ugalan, mengendarai motor dengan sekencang-kencangnya, atau sangat lambat dan lain-lain yang membahayakan dirinya juga orang lain disekitarnya.

Menurut lembaga survey tim safety riding course, lebih dari 50% kecelakaan sepeda motor disebabkan oleh faktor manusia itu sendiri (human error), selain faktor kendaraan dan lingkungan.

Melihat banyaknya problematika yg terjadi akibat ketidaktertiban dijalan dan tingginya angka kecelakaan kendaraan bermotor maka penulis mencoba untuk menyusun tulisan tentang Kampanye Berkendara yg Aman ( Safety Riding Campaign ). Dengan mengutip dari berbagai sumber dan berdasarkan beberapa data dari pengalaman pribadi sebagai pengguna sepeda motor, penulis sedikit berbagi di dalam forum ini.

Kampanye Berkendara yg Aman ( Safety Riding Campaign ) adalah gerakan untuk mengajak para pengendara sepeda motor ( biker ) dalam berkendara sepeda motor secara aman, dalam hal ini aman untuk pengendara, penumpang ( selamat, mengikuti tata tertib & peraturan yg berlaku dan aman untuk pengendara yg lain ).

Menggunakan perlengkapan yg dianjurkan dalam berkendara, yaitu antara lain:

 Sarung Tangan, sebaiknya memiliki lapisan yang dapat menutupi kedua belah tangan dan bahan yang dapat menyerap keringat serta tidak licin saat memegang grip/handle motor.
 Jaket, sebaiknya mampu melindungi seluruh bagian tubuh baik dari terpaan angin maupun efek negatif kala terjadi benturan baik kecil maupun besar.
 Helm (minimal Half Face), sebaiknya mampu memberikan proteksi lebih kepada kepala, poin inilah yang selalu dilewatkan oleh tipikal bikers pengguna helm ‘catok’ dan sejenisnya.
 Masker atau penutup hidung, dikarenakan kualitas udara di jalan raya yg kurang baik untuk pernapasan dengan tingkat polusi yg tinggi, maka dianjurkan menggunakan masker atau penutup hidung
 Sepatu, haruslah mampu memberikan kenyamanan serta keamanan bagi seluruh lapisan kaki.
 Body Protector ( Pengaman Dada ), pengendara sepeda motor sangat rentan terhadap terpaan angin terutama dibagian dada / paru-paru. Pada umumnya penyakit yg sering dialami biker sakit flek paru-paru atau TBC.
 Rain Coat, Membawa Rain Coat, atau jas hujan dengan bagian atas dan bawah terpisah, jas hujan dengan model ponco tidak diperbolehkan, berlaku untuk rider dan penumpang. Dan membawa Rain Coat untuk sepatu, pemakaian selain sepatu dilarang.
 Kelengkapan Surat Kendaraan Bermotor, Sepeda motor memiliki surat-surat yg lengkap sesuai peraturan Ditlantas (STNK & SIM)
Untuk kelengkapan berkendaraan secara visual nya sebagai berikut, dan ini dianjurkan ketika mengendarai sepeda motor dalam jarak tempuh yg cukup jauh (Touring) :







Kesiapan Kelengkapan Kendaran Sepeda Motor yg dianjurkan, yaitu antara lain:

 Kondisi mesin sepeda motor dalam kondisi prima dan melakukan service dan pengecekan berkala di Bengkel yg dianjurkan oleh ATPM
 Tekanan angin pada ban yg cukup dan sesuai dengan jumlah berat beban pengendara & penumpang. Dianjurkan menggunakan Ban Tubeless untuk daya cengkram / grip yg lebih kuat dan ukuran ban disesuaikan yg dianjurkan ATPM.
 Lampu Sepeda Motor yg sesuai dan berfungsi baik. Dengan semua lampu yg menyala dan penerangan yg cukup.
 Rem sepeda motor yg prima, dilakukan pengecekan & penggantian berkala di Bengkel yg dianjurkan oleh ATPM

Diposting oleh Suhendi Rizky Ronaldi

2 komentar:

Deny Cibiy mengatakan...

Kalau bisa, tetap gaya tapi bisa safety. Gw setuju banget ma penggunaan helm full face yang ber SNI dan penggunaan knalpot silincer tapi suaranya yang bisa di redam...jadi bagi kawula muda, jangan takut untuk bergaya tapi tetep aman...Keep rawk!!

16 April 2010 pukul 21.14  
Suhendi Rizky Ronaldi mengatakan...

Keep Rock w/ safety
Keep Fashionable w/ safety
Keep Funky w/ safety

Be Safety Be Fun Be Happy

16 April 2010 pukul 22.14  
Visit the Site
MARVEL and SPIDER-MAN: TM & 2007 Marvel Characters, Inc. Motion Picture © 2007 Columbia Pictures Industries, Inc. All Rights Reserved. 2007 Sony Pictures Digital Inc. All rights reserved. blogger templates